Wednesday 2 November 2011

Kesejahteraan Karir = Kesejahteraan Hidup

Kesejahteraan Karir?

Pernahkah Anda mendengar tentang kesejahteraan karir? Dalam buku Well Being: The Five Essential Elements, secara sederhana kesejahteraan karir dijabarkan sebagai bagaimana Anda menggunakan waktu Anda sehari-hari untuk melakukan hal-hal yang Anda kerjakan (karir). Gampangnya adalah semakin Anda suka melakukan apa yang Anda kerjakan sehari-hari, semakin tinggi kesejahteraan karir Anda.

Selain kesejahteraan karir, ada kesejahteraan sosial, finansial, fisik, dan komunitas di mana kelima jenis kesejahteraan tersebut adalah elemen-elemen yang membentuk kesejahteraan hidup secara total. Menariknya, kesejahteraan karir merupakan kesejahteraan yang paling menentukan kesejahteraan hidup seseorang dibandingkan dengan keempat jenis kesejahteraan lainnya. Hal ini karena setiap hari sebagian besar waktu kita dihabiskan untuk bekerja dalam karir masing-masing. Dan tentu saja, karir juga menjadi identitas kita ketika kita bertemu dengan orang lain bukan?

Hal yang lebih mengejutkan lagi tentang kesejahteraan karir termuat dalam penelitian yang dipublikasikan oleh The Economic Journal tahun 2008. Penelitian dalam jurnal tersebut menunjukkan bahwa kesejahteraan hidup kita lebih sulit kembali ke keadaan semula ketika kita kehilangan pekerjaan dalam waktu lama (lebih dari satu tahun) dibandingkan dengan ketika pasangan kita meninggal.

Karir yang Membawa Kebahagiaan

Kesejahteraan karir begitu pentingnya membawa kita menuju kesejahteraan hidup, membawa kebahagiaan dalam hidup kita. Hampir semua budaya mengaitkan pekerjaan dengan uang dan ketidakbahagiaan, padahal yang disebut pekerjaan tidak harus selalu berkaitan dengan uang dan malah seharusnya membahagiakan.

Melakukan sesuatu yang menggunakan kekuatan kita setiap hari akan membuat kita lebih bermakna daripada melakukan hal yang kita tidak kuasai. Menemukan diri kita bekerja karena memang pekerjaan tersebut bisa kita lakukan dan sesuai dengan minat serta tujuan kita diciptakan merupakan hal yang harus disyukuri karena tidak semua orang dapat melakukannya.

Jika setiap awal minggu Anda masih mengatakan “saya benci hari Senin”, itu adalah salah satu indikator bahwa karir Anda belum pas dengan Anda. Hal tersebut dapat membawa petaka dalam kesejahteraan hidup, mengingat kesejahteraan karir adalah kesejahteraan yang memiliki porsi signifikan dalam kesejahteraan hidup total kita.

Nah, lalu bagaimana caranya supaya kita dapat menemukan karir yang pas dan membuat kita bahagia? Ada dua saran yang dapat Anda coba:
1. Temukan kekuatan unik Anda dengan mengikuti tes minat bakat atau tes kekuatan diri semacam Brief Strength Test
2. Temukan tujuan Anda (dan tujuan Anda diciptakan) dengan menghubungkan titik-titik kehidupan.
Setelah melakukan kedua hal tersebut, coba lihat pilihan karir yang dapat Anda ambil sesuai dengan kekuatan dan tujuan Anda. (Catatan: potensial menjadi manager bukan kekuatan unik, menjadi direktur bukan tujuan.)

Sudah siap untuk bahagia dengan karir Anda dan mencapai kesejahteraan hidup?

No comments:

Post a Comment